Sastra adalah rubrik umum yang bisa diisi oleh awak BPPM Balairung maupun yang bukan. Rubrik ini memuat tulisan cerita pendek dan puisi dengan tema bebas. Internal BPPM Balairung juga akan menyeleksi karya yang masuk seperti pada Opini.
“Namaku Da Roka,” jawab anjing hitam bermata sendu itu saat kutanya nama, membuat tubuhku tersentak, sebab namanya serupa namaku: Da Roka. Bukan hanya nama,…
Betapa orang terminal menyayangi lelaki berambut perak—abah Hurip, yang cerewet itu. Terngiang dan angan sampai pada suara abah Hurip yang meracau—memaki sembari tangannya sibuk…
Jun dikenal sebagai lelaki keras kepala di kampungnya, lebih tepatnya di Prenduan. Dia memang luar biasa keras kepala, toh dia tidak pernah mau patuh…
Gelagat Nyorog Rantang menenteng gabus pucung. Mata puisi memandang gelap jiwa dalam kuah. Tiga tumpuk mangkuk menyusun doa. rempah menyentuh lidah puisi bersama rasa…
Ia dipanggil Kurir Akhirat sebab pekerjaannya adalah mengantarkan berbagai barang dari orang-orang di dunia fana ke orang-orang di akhirat, baik surga maupun neraka. Kurir…
“Anda ingin minum apa?” “Saya buatkan Anda kopi saja ya,” imbuh Nenek Laura tanpa menunggu jawaban dari pertanyaan yang sebelumnya ia ajukan. Sepi, kata…
Sore sedang cantik-cantiknya melenggang sewaktu ia datang. Setelah sekian tahun menghilang ia muncul di beranda rumahku secara tiba-tiba. Perutnya membuncit. Cambang tipisnya dibiarkan tumbuh.…
Aduh, celaka! Tiba-tiba ada tikus hitam besar lewat di tengah acara selamatan seribu hari meninggalnya bapak saya. Di hadapan bapak-bapak yang sedang duduk melingkar…
Dalam tiga tahun terakhir, setiap kali mendengar suara Ibu, aku selalu membayangkan kematianku sendiri. Aku mengiris nadi, menikamkan pisau tajam ke leher atau dada,…