Rabu (28/11/2012) Sebuah sajian konser yang memadukan latar belakang Candi Borobudur dengan alunan musik jazz, itulah konsep yang diusung oleh Borobudur Jazz Festival dalam helatan keduanya dengan tajuk “The Harmony of Exotism”. Bertempat di taman Lumbini, komplek Candi Borobudur, Jawa Tengah, acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini diisi oleh deretan musisi jazz ternama Indonesia. Diawali dengan penampilan musisi lokal Yogyakarta yaitu Jasmine, Groovinstreet dan The Everyday Band. Selanjutnya puncak acara diisi oleh musisi seperti Matthew Sayersz, Syaharani, Ecky Lamoh dan Endah N Rhesa. Acara yang berlangsung dari pukul 19.00 hingga pukul 23.00 ini ditutup oleh penampilan kolaborasi dari Syaharani, Matthew Sayersz, dan Ecky Lamoh. [Bhayu Satria]
The Everyday Band, merupakan band yang terbentuk dari Komunitas Jazz Mben Senen, Yogyakarta.
Performa dari gitaris band dengan genre light pop , Jasmine.
Tampil dengan setelan jas ditambah alunan musik rock and blues membuat aksi panggung Matthew Sayersz semakin elegan.
Ecky Lamoh, mantan vokalis grup rock Edane dengan suara khasnya mampu memadukan irama blues dengan jazz.
Penyanyi dengan nama lengkap Saira Syaharani Ibrahim ini tampil enerjik dan ceria dalam setiap lagu yang dibawakannya.
Folk, jazz, rock and roll dan ballad , empat genre musik dalam satu pertunjukan, itulah Endah N Rhesa. Kemesraan yang mereka tunjukan tidak mengurangi antusiasme penonton menyaksikan duet pasangan suami-istri ini.